Apa sebenarnya fungsi atau kegunaan dari traffic cone atau kerucut lalu lintas ini?
Mengacu pada standar dari MUTCD sendiri, traffic cone dipergunakan sebagai penanda untuk mengalihkan jalur sementara atau Temporary Traffic Control (TTC) Zone. Setidaknya ada 4 penggunaan traffic cone secara resmi, yaitu :
- Area kerja, dipergunakan pada area jalan raya dimana sedang ada pembangunan, perbaikan, atau kegiatan perawatan.
- Area kecelakaan, dipergunakan untuk mengalihkan jalur saat terjadi kecelakaan termasuk juga kondisi bencana alam
- Area pelaksanaan kegiatan, dipergunakan untuk mengalihkan ataupun menutup jalur saat pelaksanaan kegiatan tertentu.
- Untuk memisahkan antara jalur jalan raya untuk kendaraan bermotor dengan jalur khusus misalnya untuk para pesepeda ataupun pejalan kaki.
Tidak hanya untuk alasan resmi, penggunaan traffic cone juga dapat ditemukan untuk tujuan lain, misalnya :
- Pembatas tempat parkir kendaraan.
- Membantu dalam membuat rute dalam latihan mengendari mobil di lapangan.
- Digunakan di area indoor sebagai penanda bahwa area tersebut tidak bisa dimasuki misalnya didepan ruangan yang sedang diperbaiki, atau sebagai penanda bahwa area tersebut berbahaya misalnya saja lantai basah yang baru selesai dipel.