Langkah-Langkah Pengujian Tabung APAR Sesuai Standar

Pengujian hidrostatik pada tabung pemadam api (APAR) penting untuk memastikan keandalan dan kinerja tabung tersebut. Berikut adalah langkah-langkah saat melakukan pengujian hydrotest tabung APAR

Siapkan Peralatan, pastikan kamu memiliki peralatan yang sesuai untuk pengujian hidrostatik, seperti pompa hidrostatik. Selain itu, kamu juga harus siapkan selang pengujian, manometer, dan perlengkapan pengukur tekanan lainnya.

Lakukan Pemeriksaan Visual Awal, periksa tabung alat pemadam secara visual untuk memastikan tidak ada kerusakan fisik yang dapat mempengaruhi keamanan atau keandalan.

Pemeriksaan Segel dan Pin Pengaman, jangan lupa pastikan segel dan pin pengaman tidak rusak atau hilang. Karena jika rusak atau hilang menandakan bahwa alat pemadam api pernah terpakai.

Pemeriksaan Tekanan, dalam pengujian tekanan APAR, kamu juga harus melakukan pemeriksaan tekanan dengan menggunakan manometer. Pastikan bahwa tekanan pada tabung pemadam kebakaran sesuai dengan spesifikasi pabrik.

Pemeriksaan Berat, jangan lupa lakukan penimbangan pada APAR untuk memastikan beratnya masih sesuai dengan berat isi yang tertera. Karena, jika terjadi penurunan berat dapat mengindikasikan bahwa alat pemadam api ringan mengalami kebocoran.

Pemeriksaan Selang dan Nozzle, saat melakukan pengujian hydrotest tabung APAR pastikan kamu memeriksa selang dan nozzle APAR. Hal itu perlu kamu lakukan untuk memastikan tidak ada sumbatan atau kerusakan.

Pemeriksaan Internal, untuk APAR dengan media serbuk kimia kering dry powder perlu kamu lakukan pemeriksaan internal untuk memastikan serbuk tidak menggumpal.

Penggantian Komponen yang Rusak, jika kamu menemukan kerusakan pada komponen alat pemadam api, maka harus segera kamu ganti dengan yang baru.

Uji Fungsional, dalam test hydrostatic APAR, kamu juga harus melakukan uji fungsional untuk memastikan APAR dapat beroperasi dengan baik. Dalam pengujian fungsional ini nantinya bisa melibatkan pengujian mekanisme pemicu dan aliran bahan pemadam.

Pencatatan dan Labelisasi, setiap APAR yang telah teruji hydrostatic harus kamu beri label tanggal pemeriksaan dan tanggal jadwal pemeriksaan berikutnya.

Penyimpanan yang Sesuai, setelah pengujian tekanan APAR harus kamu simpan di tempat yang aksesnya mudah dan sesuai dengan standar keselamatan.

Penting untuk diingat bahwa pengujian APAR harus dilakukan oleh profesional yang terlatih dan sesuai dengan standar keselamatan yang berlaku. Selain itu, pengujian hydrotest ini harus kamu lakukan secara rutin sesuai dengan rekomendasi produsen dan peraturan keselamatan lokal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

08111-0555-002